Selamat tahun baru 2024! Tahun udah berganti, lantas bagaimana kabar hati? Tentu saja banyak sekali dari kita yang mengharapkan bahwa tahun ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya. Seperti misalnya mulai menyusun banyak rencana, resolusi dan harapan untuk menyongsong impian dan cita cita di tahun 2023 ini.
“Alhamdulillah baik”. Itu jawaban yang saya inginkan.
Jangan lupa berkembang. Ohiya yang dikembangin bukan badannya hohoho...
Terhadap apapun yang terhidang itu adalah sebuah kenyataan.
Sejatinya tak ada yang bisa menebak persis apa yang akan terjadi kepadanya. Begitulah hidup bekerja.
Bila hati pernah disakiti, maka pulihkan ia. Mau saya beri sebuah obat untuk mu?
Obat Penyakit Dunia dan Akhirat
Ibnul Qoyyim rahimahullahu berkata, “Al-Qur’an adalah penyembuh yang sempurna dari seluruh penyakit hati dan badan serta penyakit dunia dan akhirat”. (Zaadul Ma’ad 4/323).
Bukan hanya hati yang akan disembuhkan tapi jiwa yang menjadi sebab hati merasa disakiti. InsyaAllah berlahan namun pasti, hatimu akan jauh lebih baik jika langkahmu terus maju.
Agar tak fokus hanya ngurus hati mulu. Coba deh lsayakakn hal-hal yang bisa membuatmu lebih berbeda misalnya nih :
- Belajar satu bahasa asing baru,
- Ikut pertukaran pelajar ke luar negeri,
- Bepergian ke tempat baru seorang diri,
- Membaca satu buku setiap satu minggu,
- Bergabung menjadi relawan,
- Menabung sedikit demi sedikit.
Ohiya ini juga penting sih untuk kalian yang lagi move on .
Karena tahun hanya berubah angka, Kitalah yang harus berubah menjadi lebih baik. So, gimana siap beresolusi ?
Tak perlu buang waktu untuk membenci orang lain. Lebih baik fokus pada kehidupan saat ini, lsayakan yang terbaik dan pikirkan masa yang akan datang.
Terkadang yang membuat seseorang susah move on karena beranggapan dirinya ngak mampu tanpa bantuan orang lain. Dia melupakan dirinya sendiri oleh sebab itu mulailah untuk menyadari dirimu
itu berharga, mari pegang dadamu dan ucapkan ini :
- Saya memaafkan semua kesalahan yang pernah saya lsayakan.
- Saya memafkan semua rasa kecewa dan sakit yang pernah saya rasakan.
- Saya memafkan semua harapan yang tak tercapai.
- Saya memaafkan semua mimpi yang tak pernah menjadi kenyataan.
- Saya memafkan kebencian dan keangkuhan hati ini.
- Saya memaafkan semua tangis dan air mata yang sudah ku tumpahkan.
- Saya memaafkan, diriku sendiri..
Maafkan dirimu jika pernah bodoh demi seseorang. MOVE ON lah .
Jadi intinya gini :
Kamu harus tersenyum, meskipun orang lain tak membalasnya. Kamu harus baik meskipun orang membalasmu dengan perlsayaan sebaliknya.
Kerjakan untuk membiasakan dirimu sendiri, bukan untuk mengharap balasan dari orang yang kamu beri
Nanti, seiring berjalannya waktu, kamu akan mulai terbiasa mengerjakan tanpa menuntut balasan.
Cukup sedihnya. Jika kamu gagal dalam percintaan tak berarti kamu tak layak untuk dicintai kembali, bukan dengan orang yang sama tapi dengan orang yang berbeda yang bisa lebih menghargai dan menyayangimu.
Jika gagal dalam urusan apapun, pahamilah kehidupan kita bukan kita yang mengendalikannya, namun, kita bisa mengaturnya. Move On lah..
Wallahu a’lam..